Laman

Sunday, February 1, 2015

Pembibitan Kelapa Sawit PreNursery

Pembibitan Kelapa Sawit PreNursery. Untuk mendapatkan bibit yang berkualitas maka sebaiknya dilakukan pembibitan kelapa sawit. Syarat lokasi pembibitan kelapa sawit telah di bahas pada artikel sebelumnya. Keuntungan dengan membuat pembibitan dibandingkan dengan menanam langsung adalah pemeliharaan yang lebih mudah, murah dan terkontrol sehingga resiko kematian bibit dapat dihindari. Jika kita menanam kecambah langsung di lahan maka pemeliharaan akan lebih sulit untuk dilakukan. Bagaimana sebenarnya cara pembibitan kelapa sawit akan di jabarkan di bawah ini.

Pembibitan kelapa sawit dilakukan selama  satu  tahun baru siap untuk di pindahkan kelapangan. Pembibitan kelapa sawit terdiri dari 2 tahap pengerjaan yaitu :
1. Prenursery
Kecambah di tanam dalam polibag kecil selama 3 bulan dan  akan di pindahkan ke pembibitan main nursery
2. Main nursery
Bibit di pindahkan (transplanting) dari polibag kecil ke dalam polibag besar dan dipelihara selama 9 bulan sampai siap di tanam. Cara pembibitan main nursery akan di jelaskan pada artikel berikutnya.

Adapun tahapan pekerjaan  untuk pembibitan kelapa sawit tahap prenursery adalah sebagai berikut :

A. Persiapan Media Tanah.
Tanah Top soil diayak dengan ayakan 1 cm untuk memisahkan bongkah-bongkah tanah dan sisa-sisa akar/kerikil. Tanah  yang  telah  diayak dicampur dengan pupuk TSP/RP sebanyak 10 gr/ polibag kecil ( berukuran lebar 15 cm, panjang 23 cm dan tebal 0,1 mm). 

Tujuan pemberian pupuk adalah untuk mejaga nutrisi hara tersedia bagi bibit di awal pertumbuhan karena unsur Posfor berguna untuk pertumbuhan akar. Tanah kemudian di masukkan kedalam polibag kecil dan dipadatkan.

Polibag kecil kemudian di susun dalam bedengan dengan lebar 1 - 1,2 m dan panjang sesuai dengan jumlah bibit yang diinginkan.

B. Penanaman Kecambah
Kecambah harus cepat ditanam jika kemasan plastik sudah dibuka hal ini untuk menghindari kerusakan pada kecambah.

Kecambah ditanam sedalam ± 2 cm dari permukaan tanah dan berjarak 2 cm. Cara penanaman kecambah adalah dengan membuat lobang kemudian meletakkan kecambah kedalam dengan posisi radiks (bakal akar) biasanya berwarna putih menghadap ke bawah. sedangkan calon pucuk biasanya ditandai dengan berwarna hijau harus menghadap ke atas. Hal ini bertujuan untuk menghindari kecambah mati atau tumbuh memutar. 

C. Pemeliharaan Bibit PreNursery
Pemeliharaan di pembibitan  prenursery adalah  :
1. Penyiangan gulma setiap bulan 
Penyiangan gulma dilakukan dengan manual terutama yang berada di dalam polibag tujuannya adalah untuk menghindari persaingan unsur hara dan cahaya antara bibit dengan gulma.

2. Penyiraman 
Dilakukan setiap pagi dan sore hari terkecuali jika hujan turun. Kebutuhan air sekitar 0,2 - 0,3 l per baby bag per hari. Jika ada hujan maka penyiraman tidak perlu dilakukan. Untuk sekala kecil penyiraman dapat dilakukan secara manual tetapi untuk sekala besar di perlukan sistem penyiraman untuk mengurangi biaya penyiraman.

3. Pemupukan di pembibitan prenursery 
Bibit yang sudah ditanam di pembibitan juga membutuhkan perlakukan pemupukan untuk mempercepat pertumbuhannya adapun cara pembukan bibit pre nursery disajikan dalam table berikut ini :

1. Minggu ke empat dilakukan pemupukan NPK (15:15:6:4) sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
2. Minggu ke lima dilakukan pemupukan Urea sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
3. Minggu ke enam dilakukan pemupukan NPK (15:15:6:4) sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
4. Minggu ke tujuh dilakukan pemupukan Urea sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
5. Minggu ke delapan dilakukan pemupukan NPK (15:15:6:4) sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
6. Minggu ke sembilan dilakukan pemupukan Urea sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
7. Minggu ke sepuluh dilakukan pemupukan NPK (15:15:6:4) sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
8. Minggu ke sebelas dilakukan pemupukan NPK (15:15:6:4) sebanyak 25 gr/10L/200 bibit
9. Minggu ke duabelas dilakukan pemupukan NPK (15:15:6:4) sebanyak 25 gr/10L/200 bibit

Setelah berumur 3 bulan maka bibit sudah siap untuk di pindahkan ke pembibitan main nursery. Bagaimana cara pembibitan pada tahap Main Nursery akan di jabarkan pada artikel berikutnya. 

Demikian informasi tentang cara pembibitan pre nursery kelapa sawit semoga dapat bermanfaat buat kita semuanya. 

No comments:

Post a Comment