Laman

Saturday, March 8, 2014

Nama Penumpang Indonesia Malaysia Airlines

Sebuah kabar yang tidak mengenakkan kali ini tersiar dari negeri Jiran Malaysia karena sebuah pesawat antar negara milik Malaysia airlines dikabarkan hilang dan masih belum di ketemukan bagaimana kondisinya padahal kejadian ini sudah berlangsung lebih dari 20 jam. Penerbangan MH 370 milik Malaysia Airlines hilang saat melakukan penerbangan ke Beijing, China, Sabtu (8/3/2014) pagi. 

Jumlah penumpang dalam pesawat tersebut sebanyak 239 penumpang, dan diataranya terdapat dua bayi dan 12 kru pesawat itu, dan menurut informasi yang beredar terdapat 12 orang Indonesia.

Berdasarkan manifes yang terdapat di laman Facebook Channel NewAsia, tercatat ada tujuh dari 12 nama penumpang warga negara Indonesia:

1. Firman Chandra Siregar 
2. Herry Indra Suadaya 
3. Lomr Sugianto 
4. Ferry Indra Swadaya 
5. Indrasuria Tanurisam 
6. Chynthyatiomrs Vinny 
7. Willy Surijanto Wang 

Sebelumnya disebutkan, penumpang berasal dari 13 negara. Namun, daftar berikut menyertakan data yang menyebutkan 14 kewarganegaraan.

01. China 152 orang dan 1 bayi
02. Malaysia 38 orang
03. Indonesia 12 orang
04. Australia 7 orang
05. Perancis 3 orang
06. Amerika Serikat 3 orang dan 1 bayi
07. Selandia Baru 2 orang
08. Ukraina 2 orang
09. Kanada 2 orang
10. Rusia 1 orang
11. Italia 1 orang
12. Taiwan 1 orang
13. Belanda 1 orang
14. Austria 1 orang

Untuk mendapatkan informasi keluarga penumpang dan kru pesawat dapat menghubungi +603 7884 1234 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Kronologi Jatuhnya Pesawat Malaysia airlines
Berikut kronologis hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing yang dicatat laman The Star:

00.41 : Malaysia Airlines (MAS) bernomor penerbangan MH370 lepas landas dari Kuala Lumpur International Airport (KLIA). Di dalam pesawat Boeing 777-200 itu terdapat 239 orang termasuk dua orang anak dan 12 kru.

01.30 : Sinyal MAS MH370 tiba-tiba menghilang dari radar Department Penerbangan Sipil (DCA). Pesawat tujuan Beijing itu tidak terlihat memasuki wilayah udara yang dikuasai Tiongkok. Pihak Tiongkok juga tidak melakukan kontak dengan pesawat itu.

06.40 : MAS MH370 dijadwalkan mendarat di Beijing.

10.15 : Sebuah kabar berhembus bahwa MAS MH370 melakukan pendaratan darurat di Bandara Nanning, Tiongkok. Namun beberapa saat kemudian kabar itu dibantah.

11.55 : Muncul info palsu yang menyebut bahwa otoritas penerbangan Vietnam telah menerima sinyal dari MAS MH370.

12.00 : Dalam konferensi pers di Sepang, Malaysia, CEO Mas Group, Ahmad Jauhari Yahya mengatakan bahwa penumpang MH370 berasal dari 14 negara berbeda. Penumpang itu terdiri dari 153 WN Tiongkok, 38 WN Malaysia, 12 WN Indonesia, 6 WN Australia, 3 WN Prancis, 4 WN Amerika Serikat, 2 WN Ukraina dan satu orang masng-masing dari Rusia, Taiwan, Italia, Belanda dan Austria.

12.30 : MAS menyatakan bahwa dari kontak terakhir, posisi MH370 sekitar 120 mil laut sebelah timur Kota Baru di Laut China Selatan.

12.50 : Pejabat dari badan SAR Vietnam membantah kabar yang menyebut telah mendapat sinyal darurat dari MAS MH370.

13.00 : Tiongkok mengerahkan dua kapalnya ke Laut China Selatan untuk melakukan pencarian dan penyelamatan terhadap MAS MH370.

13.10 : Kedutaan Malaysia di Beijing menyediakan sambungan telepon khusus untuk memberi informasi seputar hilangnya MAS MH370. Seluruh panggilan bisa dilakukan melalui  +86 10 6532 2531/2/3

13.30 : Sebuah pernyataan dari pejabat resmi Vietnam menyebut MAS MH370 hilang kontak saat mendekati wilayah udara di dekat Provinsi Ca Mau ketika hendak proses alih kendali ke pusat kendali lalu lintas udara di Ho Cho Minh. Namun pihak pengatur lalu lintas udara Vietnam tidak mendapat kontak dari MH370.

14.00 : daftar penumpang MAS mulai beredar ke publik.

14.20 : Sebuah laporan tak resmi dari media Vietnam dan Tiongkok menyebut Angkatan Laut Vietnam memastikan pesawat MAS MH370 jatuh di Laut China Selatan.

15.00 : Angkatan Laut Diraja Malysia berkomunikasi dengan pihak Vietnam untuk memastikan kabar bahwa MH370 memang jatuh di perairan wilayah Vietnam. Sementara pihak MAS minta keluarga terdekat penumpang untuk segera berada di Bandara Internasional Kuala Lumpur dengan dokumen lengkap  paling lambat pukul 18.00.

No comments:

Post a Comment