Laman

Monday, April 9, 2012

Dosis dan Cara Pemupukan Kelapa Sawit


Dosis dan Cara Pemupukan Kelapa Sawit. Ada beberapa rekan dari petani kelapa sawit yang bertanya lewat email yang menanyakan kenapa produksi kelapa sawit mereka rendah setelah mereka mengirimkan fotonya barulah solusi dapat di berikan oleh konsultasisawit dan biasanya permasalahan produksi yang rendah tersebut disebabkan oleh bibit yang kurang jelas dan faktor yang kedua adalah kurangnya pemahaman petani tentang pemupukan kelapa sawit. Oleh karena itu maka dalam psoting kali ini disampaikan tentang dosis pemupukan kelapa sawit. Jenis pupuk yang diberikan adalah pupuk N, P, K, Mg dan B (Urea, TSP, KCl, Kiserit dan Borax). Pemupukan tambahan dengan pupuk Borax pada tanaman muda sangat penting, karena kekurangan Borax (Boron deficiency) yang berat dapat mematikan tanaman kelapa sawit. Dosis pupuk yang digunakan disesuaikan dengan umur tanaman atau sesuai dengan anjuran Balai Penelitian Kelapa Sawit.

Dosis pemupukan pada tanaman kelapa sawit yang sudah menghasilkan :
1. Urea 2,0-2,5 diberikan 2x aplikasi
2. KCl 2,5-3,0 diberikan 2x aplikasi
3. Kiserit 1,0-1,5 diberikan 2x aplikasi
4. SP-36 0,75-1,0 diberikan 1x aplikasi
5. Borax 0,05-0,1 diberikan 2x aplikasi

Pupuk N ditaburkan merata mulai jarak 50 cm dari pokok sampai di pinggir luar piringan. Pupuk P, K dan Mg
harus ditaburkan merata pada jarak 1-3 m dari pokok. Pupuk B ditaburkan merata pada jarak 30-50 cm dari pokok. 

Waktu pemberian pupuk sebaiknya dilaksanakan pada awal musim hujan (September-Oktober), untuk pemupukan yang pertama dan pada akhir musim hujan (Maret-April) untuk pemupukan yang kedua. 

Untuk tanaman yang belum menghasilkan, yang berumur 0-3 tahun, dosis pemupukan per pohon per tahunnya adalah sebagai berikut :

1. Urea 0,40-0,60 diberikan 2 x aplikasi
2. KCl 0,20-0,50 diberikan 2 x aplikasi
3. Kiserit 0,10-0,20 diberikan 2 x aplikasi
4. SP-36 0,25-0,30 diberikan 1 x aplikasi
5. Borax 0,02- 0,05 diberikan 2 x aplikasi

Pupuk N, P, K, Mg, B ditaburkan merata dalam piringan mulai jarak 20 cm dari pokok sampai ujung tajuk daun. Waktu pemupukan sebaiknya dilaksanakan pada awal musim hujan (September-Oktober), untuk pemupukan yang pertama dan pada akhir musim hujan (Maret-April) untuk pemupukan yang kedua.

Demikian dulu informasi tentang dosis dan cara pemupukan kelapa sawit.

11 comments:

  1. mkasih infonya moga brkah,, amin!!

    ReplyDelete
  2. thanks infonya.cara pemupukan borak saya masih ragu krn ada yang dibilang ditabur dipelepahnya.apakah bisa demikian?

    ReplyDelete
  3. Kalau sawitnya masih kecil boleh di tabur di pelepah, tapi kalau sudah besar di tabur di piringan

    ReplyDelete
  4. Ada yg bilang untuk pupuk P & K ditabur diatas pelepah pasar mati, benarkah?

    ReplyDelete
  5. Pemupukan dapat dilakukan di atas pelepah karena akar sawit yang muda banyak terdapat di bawah pelepah sehingga penyerapan unsur hara akan menjadi lebih maksimal

    ReplyDelete
  6. kalau untuk mengatasi penyakit kuning pada daun kelapa sawit bagaimana ?

    ReplyDelete
  7. nyimak aja..blom punya kebun sawit soalnya... hehe

    ReplyDelete
  8. bang mau nanya, bisa apa tidak kalo pupuk Urea, KCl, Kiserit, SP-36 dan Borax dicampur jadi satu ? kalo bisa berapa takarannya? untuk mupuk sawit bg.
    terimakasih. semoga dibalas

    ReplyDelete